Penggemar cokelat di seluruh dunia diperkirakan harus bersiap menghadapi kenaikan harga di tahun mendatang. Meskipun harga kakao global mengalami penurunan, dampaknya belum akan terasa di tingkat ritel saat ini.
Situasi ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk cuaca ekstrem, serangan hama, serta masalah pasokan yang terus berlanjut di Afrika Barat, yang memproduksi sebagian besar kakao dunia. Inflasi global turut memperburuk keadaan, mendorong harga makanan ringan, termasuk cokelat, semakin melambung.
Sebuah survei terbaru menunjukkan bahwa produk cokelat mengalami kenaikan harga tertinggi di pasar Inggris, mencapai 11% dalam setahun. Di Amerika Serikat, merek terkenal juga melihat lonjakan harga sekitar 12%, menambah beban bagi konsumen.
Faktor Penyebab Kenaikan Harga Cokelat Global yang Meningkat
Dalam beberapa tahun terakhir, harga kakao meningkat drastis, mencapai level yang belum pernah terlihat sebelumnya. Beberapa faktor utama yang menyebabkan ini termasuk tidak terduga kondisi cuaca yang merusak tanaman dan gangguan dalam pasokan yang dihadapi petani di wilayah penghasil utama.
CEO perusahaan cokelat terkemuka bahkan menyatakan bahwa harga kakao tidak akan pernah kembali ke tingkat sebelumnya. Ini menggambarkan ketidakpastian yang ada di pasar, di mana konsumen mungkin akan terus menghadapi harga yang lebih tinggi untuk bertahun-tahun ke depan.
Data menunjukkan bahwa harga berjangka kakao telah turun, tetapi masih jauh dari harga historis yang lebih rendah. Observasi ini mencerminkan efek jangka panjang dari kekurangan pasokan kakao yang dialami di pasar global.
Dampak Kenaikan Harga Kakao Terhadap Pasar Cokelat
Kenaikan harga kakao berdampak langsung pada produsen cokelat di seluruh dunia. Pembuat cokelat kecil dan besar merasakan tekanan yang signifikan pada margin keuntungan mereka, yang membuat mereka terpaksa mentransfer sebagian dari biaya yang meningkat kepada konsumen.
Meski perusahaan telah mencoba melakukan penyesuaian harga, banyak yang berpendapat bahwa kembali ke harga lama tampaknya sulit. Dengan demikian, konsumen harus bersiap untuk menghadapi kenyataan baru dalam hal harga cokelat.
Sementara itu, ada harapan bahwa musim panen mendatang di negara seperti Ekuador dan Brasil dapat meringankan beberapa beban pasokan. Namun, bahkan jika pasokan meningkat, harga kakao diperkirakan akan tetap berada pada level tinggi yang baru.
Ramalan Pasokan dan Prediksi Harga Kakao ke Depan
Pada tahun mendatang, diperkirakan ada beberapa perbaikan dalam pasokan kakao. Cuaca yang lebih bersahabat dapat membantu meningkatkan hasil panen, namun tantangan jangka panjang tetap ada.
Ahli ekonomi juga menunjukkan bahwa masalah produktivitas di negara-negara penghasil utama seperti Pantai Gading dan Ghana masih menjadi tantangan. Hal ini memastikan bahwa pasokan kakao tetap ketat, yang pada gilirannya akan berimplikasi pada tingkat harga selama beberapa tahun ke depan.
Selain itu, kenaikan upah dan kebijakan perdagangan lainnya di berbagai negara dapat memberikan kontribusi lebih lanjut terhadap harga tinggi. Konsumen di seluruh dunia mungkin harus bersiap untuk mengalami harga yang tetap tinggi dalam waktu yang tidak singkat.